Jakarta, Liputan Berita7 – Sekelompok pemuda yang menamainya Jaringan Mahasiswa Lintas Daerah lakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022) siang.
Aksi tersebut memprotes Imigrasi Jakarta Selatan yang diduga telah melakukan pungutan liar (pungli) biaya pengurusan paspor. Pihak Imigrasi Jakarta Selatan juga dinilai lamban dalam mencetak buku paspor.
Koordinator aksi Yeriko Manurung mengatakan, aksi yang dilakukan kelompoknya tersebut merupakan bentuk protes terhadap kinerja Kantor Imigrasi Jakarta Selatan. Aksi tersebut merupakan aksi yang ke-3 yang mereka lakukan.
“Mengapa kami sampai dengan tiga kali datang kemari? karena tidak ada tanggapan atau solusi yang dilahirkan dari pimpinan tertinggi disini yaitu Felucia Sengky Ratna,” katanya.
Yeriko pun meminta kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI untuk segera mencopot Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan, Felucia Sengky Ratna.
Hal tersebut, lanjut dia, lantaran Felucia Sengky Ratna dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik sebagai Kepala Kantor Imigrasi Jakarta Selatan.
“Kami dari kawan-kawan mahasiswa dan pemuda (meminta) untuk segera mencopot ibu Felucia Sengky Ratna dari jabatannya,” tegasnya.