Scroll untuk baca artikel
HeadlineOlah raga

Selebrasi Pacu Jalur Saat Indonesia Unggul atas Brunei Darussalam, Vanenburg Tak Suka Jens Raven

33
×

Selebrasi Pacu Jalur Saat Indonesia Unggul atas Brunei Darussalam, Vanenburg Tak Suka Jens Raven

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, LIPUTANBERITA7.COM. Dalam sesi latihan timnas di Stadion Madya, Jakarta, Kamis (17/7/2025), Vanenburg meluruskan pemberitaan yang menyebut ia melarang selebrasi joget. “Bukan soal melarang. Saya hanya tidak suka jika pemain berjoget ketika sudah unggul 4 atau 5 gol,” ujarnya.

Selebrasi yang dimaksud terjadi ketika Raven mencetak gol kelima lewat penalti dalam laga melawan Brunei di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (15/7/2025) lalu. Ia kemudian berlari ke sisi kiri gawang lawan dan menampilkan selebrasi pacu jalur yang sedang populer di media sosial.

Example 300x600

Dalam pertandingan tersebut, Raven tampil luar biasa dengan mencetak enam gol dan membawa Indonesia menang telak 8-0.

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, menegaskan ketidaksukaannya terhadap selebrasi pacu jalur ala Jens Raven, yang dilakukan saat Garuda Muda unggul besar atas Brunei Darussalam. Ia bahkan mengancam tak akan memainkan Raven jika selebrasi itu terulang.

Vanenburg menegaskan dirinya tidak melarang ekspresi selebrasi, tetapi ia punya pendirian pribadi soal etika saat menang besar. “Semua pemain bebas berekspresi. Namun sebagai pelatih, saya berhak menyampaikan saya tidak menyukai selebrasi semacam itu dalam kondisi seperti itu,” tegas pelatih asal Belanda itu.

Meski begitu, Raven menegaskan selebrasi pacu jalur itu hanya akan dilakukan sekali saja dan tidak akan diulang.

Raven sendiri mengakui selebrasi tersebut dilakukan karena janji kepada seseorang. “Sebelum pertandingan saya sudah berjanji kepada seseorang, dan para fotografer juga mendorong saya untuk melakukannya. Jadi saya tepati janji,” ucapnya saat konferensi pers seusai laga melawan Brunei.

Menanggapi pernyataan Raven, Vanenburg pun menegaskan posisinya. Jika selebrasi tersebut terulang saat menghadapi Filipina pada laga kedua grup A ASEAN U-23 di SUGBK, Jumat (18/7/2025) malam, ia tidak akan menurunkan sang pemain.

Baca Juga :  Kejaksaan Agung Periksa 8 Orang Saksi Terkait Perkara Tol Japek

“Kalau dia masih melakukannya, dia tidak akan bermain,” tegas Vanenburg.

banner 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *