Dalam hal ini, sistem pelindungan yang menyeluruh telah dibangun dan diperkuat, diantaranya melalui:
1. Membangun Indonesian Seafarer Corner khusus para ABK WNI di Cape Town, Montevideo, dan Kaohsiung;
2. Memperkuat Tim Hukum Pelindungan WNI di negara dengan tingkat konsentrasi tinggi WNI;
3. Menyusun rencana kontingensi di negara yang miliki resiko konflik; dan
4. Memprioritaskan kurikulum pelindungan WNI dalam pendidikan diplomat.
Kemlu juga telah melakukan sejumlah inovasi digital pelindungan WNI, antara lain membangun sistem SMS Blast, Portal Peduli WNI, dan aplikasi bergerak Safe Travel. REDAKSI
Sumber: Kementerian Luar Negeri