Scroll untuk baca artikel
Hukum dan KriminalInternasional

Konflik Iran Vs Israel Memanas, Tuding AS Ikut Bertanggung Jawab Iran Desak PBB Hukum Israel

50
×

Konflik Iran Vs Israel Memanas, Tuding AS Ikut Bertanggung Jawab Iran Desak PBB Hukum Israel

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, LIPUTANBERITA7.COM. Dalam momen yang paling tajam, Iravani secara terbuka menyalahkan Amerika Serikat (AS) atas keterlibatannya dalam konflik ini. Dia menyebut bahwa tanpa dukungan militer, intelijen, dan politik dari AS, serangan Israel ke Iran tidak akan pernah terjadi.Berbicara dalam konferensi pers di Markas Besar PBB, New York, Senin (16/6/2025), Iravani menegaskan serangan Israel ke Iran adalah tindakan agresi nyata yang harus dikutuk secara internasional dan tidak boleh dibiarkan tanpa konsekuensi.

“Iran memperingatkan bahwa siapa pun yang membantu Israel dalam agresinya akan memikul tanggung jawab hukum atas konsekuensinya,” tegasnya.

Example 300x600

Dia juga mengisyaratkan bahwa dukungan diam-diam negara mana pun tidak akan luput dari tanggung jawab.

Meskipun keras dalam kecaman, Iravani menegaskan bahwa Iran tidak menginginkan perang dan justru menjadi pihak yang merespons serangan.

Dia mengatakan, tindakan balasan Iran hanya ditujukan pada target militer dan ekonomi, bukan warga sipil dan selalu mempertimbangkan hukum humaniter internasional.

“Iran tidak memulai perang. Iran tidak menyerang Israel lebih dulu,” katanya.

Dia juga menolak narasi “ancaman eksistensial” yang menurutnya digunakan oleh Israel untuk membenarkan agresi militer.

Baca Juga :  Polres Tanah Karo Tangkap Pengedar Narkoba di Tigabinanga

Desak Dewan Keamanan PBB Segera Bertindak

Lebih lanjut, Iravani mengungkapkan, misi Iran telah mengirimkan surat resmi kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dan Dewan Keamanan untuk menuntut penghentian agresi Israel dan pembelaan terhadap prinsip-prinsip Piagam PBB.

“Keheningan dan ketidakpedulian Dewan Keamanan merusak kredibilitas dan dasar pendirian PBB itu sendiri,” ujarnya.

Dia pun meminta agar PBB tidak menjadi penonton pasif di tengah krisis yang dapat mengguncang perdamaian global.

Iran dan Israel Saling Serang

Ketegangan yang terus meningkat sejak Jumat (13/6/2025) lalu, dimulai saat Israel melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran. Iran pun melancarkan serangan balasan dengan menembakkan rudal ke wilayah Israel.

Menurut otoritas Israel, sedikitnya 24 orang tewas dan ratusan terluka akibat serangan balasan Iran. Di sisi lain, Iran mencatat 224 orang tewas dan lebih dari 1.000 orang luka-luka akibat serangan Israel.

Sebelumnya, 21 negara Arab dan Muslim telah mengeluarkan pernyataan bersama mengutuk serangan Israel ke Iran dan menyerukan gencatan senjata serta pelucutan senjata nuklir secara menyeluruh tanpa diskriminasi. Kini, tekanan beralih kepada PBB sebagai badan multilateral yang dituntut tidak berpihak dan segera bertindak nyata.

banner 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *