Lebih lanjut, Menpora Dito mengatakan para orangtua dan wali murid SSB ASIOP telah tepat menempatkan anak-anak di akademi sepak bola yang berdiri sejak tahun 1997 ini.
“Jadi, sudah benar bapak ibu menaruh anak-anaknya di ASIOP ini. Insha Allah ASIOP yang fokus pembinaan usia dini yakni dari U-8 sampai U-16, ini nantinya bisa mengisi opportunity dan ruang-ruang yang insha Allah Indonesia ambil,” papar Menpora Dito.
“Minggu lalu saya juga rapat dengan Menteri Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Singapura, bersama-sama secara resmi bidding untuk U-17 di 2025 sampai dengan 2029. Jadi, ini pastinya coach Indra Sjafri akan sangat butuh talenta-talenta muda yang nantinya memperkuat skuad timnas U-17 dari rentang waktu 2025-2029,” tambahnya.
“Saya yakin pasti ASIOP akan bisa memberikan banyak talentanya. Dan sekali lagi saya ucapkan selamat untuk ASIOP, semoga bisa selalu berkontribusi dalam olahraga Indonesia,” pungkas Menpora Dito.
Gedung Mandiri ASIOP Dormitory House of Champions terdiri dari bangunan tiga lantai terdiri dari 21 kamar tidur yang mampu menampung 110 atlet. Ada dua lapangan sepak bola berukuran FIFA, Gym, Clinic, Classroom, Home Schooling. Setiap kamar berisi dari 4,6,8 tempat tidur bertingkat dengan fasilitas lengkap pendingin ruangan dan toilet di dalam.