Chiristison mengatakan, dihari pertama pemanfaatan pasar rakyat tersebut hampir mayoritas pedagang atau pengumpul barang hasil pertanian mematuhi himbauan, yang sebelumnya sudah mereka sosialisasikan terkait relokasi, Ia memaparkan saat ini pihaknya tinggal melakukan evaluasi bagaimana supaya kedepan lebih maksimal pemanfaatan pasar tersebut.
“Selain evaluasi, kita termasuk mendengar apa yang menjadi masukan dari masyarakat dan pelaku pasar. Mulai dari penataan dan perawatan pasar itu juga termasuk bagian dari yang akan kita kerjakan kedepan, “ucap Christison.
Salah seorang pedangan sayur, juga mengaku sangat pendukung pemindahan pasar di lokasi itu, dan Ia hanya menyarankan supaya penataannya lebih di perbaiki lagi termasuk kios dan parkir dilokasi.
“Satu lagi pak, dipintu masuk pasar ini juga perlu ditertibkan, disuruh pindah kemari. Intinya adalah kalau sudah ditetapkan dipasar ini, jangan lagi ada yang diluar, itu berdampak pada kami” ujarnya singkat.
Kepala Desa Sigumpar, Hobby Hutasoit yang juga dilokasi saat meninjau pelaksanaan pasar mengatakan, sangat mendukung pelaksanaan pasar yang direlokasikan.
Ia bahkan berencana akan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desanya terlibat dipasar itu termasuk menjual berbagai minuman dan makanan dan berharap warganya berpartisipasi atau dilibatkan dalam pengembangan pasar tersebut.